Festival Gebyar Qunut

Wakil Bupati Gorontalo Tutup Festival Gebyar Qunut

dLira – Gorontalo – Dua tahun sudah Festival Gebyar Qunut tidak dilaksanakan di Gorontalo. Hal itu karena pandemi Covid-19 yang menerjang dunia, termasuk Gorontalo. Pada Ramadhan 1443 H tahun ini, Festival Gebyar Qunut kembali dilaksankan oleh Karang Taruna Adventure Desa Payunga dan Panitia Pelaksana Festival. Seperti tahun sebelumnya Kegiatan budaya ini di gelar di Desa Payunga, Kecamatan Batudaa.

Festival Gebyar Qunut telah berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 13 – 15 Ramadhan 1443 H (15-17 April 2022) di Lapangan PORBAT Batudaa. Berbagai perlombaan memeriahkannya. Seperti balap karung, tarik tambang dan lomba sepatu bakiak.

Dipenghujung Festival Gebyar Qunut, Wakil Bupati Gorontalo Hendra Hemeto menutup kegiatan tersebut. Wakil Bupati Gorontalo sempat melihat secara langsung Festival Gebyar Qunut, dan mencicipi makan kacang sangrai dan pisang di lokasi acara.

“Festival Gebyar Qunut merupakan tradisi turun temurun, yang patut kita jaga dan lestarikan,” ujar Hendra.

Festival Gebray Qunut
Wakil Bupati Gorontalo Hendra Hemeto. Foto Mais.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Gorontalo mengapresiasi semua pihak yang terlibat, sehingga Gebyar Qunut di Kecamatan Batudaa dapat terlaksana. Dia juga mengapresiasi masyarakat Gorontalo, yang terlihat sangat atusias memeriahkan festival itu. Pasalnya selama dua tahun festival serupa tidak dilaksanakan.

“Di pertengahan Bulan Suci Ramadhan ini, Pemerintah Kabupaten Gorontalo mengeluarkan keputusan yang pro rakyat kecil. Kita tahu bersama dua tahun ini bagaimana ekonomi dan kesehatan kita menurun. Inilah saatnya kita untuk bangkit. Olehnya Pemerintah Kabupaten Gorontalo membolehkan pelaksanaan Festival Gebyra Qunut di Kecamatan Batudaa,” terangnya.

Gebyar Qunut Dilanjutkan

Meskipun telah dilakukan penutupan, masyarakat berharap Gebray Qunut dapat dilanjutkan hingga malam pasang lampu. Menanggapi harapan itu, Hendra mengatakan, Pemerintah Kabupaten Gorontalo telah mengeluarkan ijin sengol di enam wilayah, termasuh Kecamatan Batudaa. Dia meminta dengan bekal ijin itu, Gebyar Qunut dilanjutkan saja sesuai harapan. Hanya saja Wakil Bupati Gorontalo berpesan agar masyarakat mentaati protokol kesehatan, mencagah meluasnya Covid-19.

“Dengan pelaksanaan Qunut hari ini, tentu sudah terbentuk kepanitiaan. Dilanjutkan saja itu, dengan syarat protokol kesehatan dilaksanakan. Harus ada pelaksanaan vaksin bagi semua pengunjung yang hadir,” tegasnya.

Terkait vaksinasi di Kecamatan Batudaa, Wakil Bupati Gorontalo sangat mengapresiasinya, karena di kecamatan ini jumlah orang divaksin telah melampaui target. Hendra berpesan agar masyarakat tetap meningkatkan vaksin pertama, kedua dan ketiga.-as

Shopping Cart