Pantai Minanga Mendapat Sentuhan Bank Indonesia

deLira – Pantai Minanga di Kecamatan Atinggola, mendapat sentuhan KPw Bank Indonesia Provinsi Gorontalo. Sektor pariwisata menjadi sektor yang diluluhlantahkan covid-19. Sektor pariwisata pula dengan berbagai potensi dan efek sampingnya, menjadi salah satu sektor yang diharapkan mampu mendongkrak perekonomian yang saat ini tengah terpuruk.

Dengan skenario besar mendorong pemulihan ekonomi nasional, Kantor Perwakila (KPw) Bank Indonesia Provinsi Gorontalo mengulurkan bantuan kepada pengelola Wisata Pantai Minanga, untuk lebih mengembangkan potensi wisata di Kecamatan Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara itu.

Melalui Program Sosial Bank Indonesia (PSBI), Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo mengucurkan bantuan senilai lebih dari satu milyar rupiah. Bantuan itu diperuntukkan bagi pembangunan beberapa sarana pendukung Wisata Pantai Minanga. Seperti kamar mandi dan tempat bilas bagi pengunjung.

Hal itu diwujudkan dengan penadatanganan nota kesepahaman, antara KPw Bank Indonesia Provinsi Gorontalo dengan pengelola Obyek Wisata Pantai Minanga. MoU itu ditandtangani Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo Budi Widihartanto dan Ketua Badan Usaha Milik Desa (bumdes) Otajin Utara, sebagai pengelolanya. Penandatangan tersebut, turut disaksikan oleh bupati Gorontalo Utara Indra Yasin.

Pantai Minanga

Budi widihartanto menyatakan, dengan Panjang pantainya mencapai dua kilomoter, pantai minanga memiliki potensi dan prospoek  ke depan yang bagus.

“Pantai Minanga memiliki prospek bagus dengan Panjang pantai mencapai dua kilometer. Di sana juga telah berkembang pula UMKM-UMKM, kami ingin masuk ke sana, paling tidak membantu mengakselerasi agar percepatan kegiatan ekonomi di wilayah Kecamatan Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara semakin berkembang,” ungkap Kepala KPw Bank Indonesia Provinsi Gorontalo.

Budi Widihartanto menjelaskan, selain bantuan pembangunan sarana dan prasarana, bank Indonesia juga memberikan bantuan untuk meningkatkan kapasitas pengelola obyek wisata. Seperti pengelolaan keuangan dan manajerial.

Terapkan Protokol Kesehatan

Dengan potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Gorontalo Utara, budi berharap ke depannya banyak paket wisata yang dapat ditawarkan ke wisatawan. Sehingga mereka tertarik untuk berwisata di Gorontalo.

Namun demikian di tengah pandemi covid-19 ini, kepala KPw Bank Indonesia Provinsi Gorontalo itu berpesan, agar protokol Kesehatan yang ketat, diterapkan di obyek wisata yang ada di Gorontalo Utara, khususnya di Pantai Minanga.

“Sektor wisata merupakan salah satu sektor dengan tingkat resiko penularan covid-19 sedang. Namun memiliki potensi besar untuk mendorong perbaikan ekonomi nasional,” aku Budi

“Meski dapat terus dikembangkan, namun harus menerapkan protokol Kesehatan dengan ketat. Jangan sampai obyek-obyek wisata menjadi tempat penularan covid-19, dan menjadi klaster baru covid-19,” pungkasnya.(as)